LAPORAN
PERJALANAN
STUDY TOUR MTs. NURUL HUDA
DI
JATIM PARK (MALANG)
Laporan
untuk memenuhi syarat menempuh Ujian Akhir Nasional ( UAN ) dan Ujian Akhir
Sekolah ( UAS )
Di
susun Oleh :
Siti Muthoharoh
MTs.
NURUL HUDA
Sarimulyo-Ngawen-
Blora
Tahun
pelajaran 2012/2013
PENGESAHAN
Laporan perjalanan ini
telah disetujui dan disyahkan untuk memenuhi syarat kelulusan Ujian Nasional
(UAN ) dan Ujian Akhir Sekolah (UAS) pada:
Hari : Sabtu
Tanggal : 22 Desember 2012
Tempat : MTs. Nurul Huda
Wali Kelas Guru Pembimbing
Siti Marfu'ah,SPd Siti Marfu'ah,SPd
Siti Marfu'ah,SPd Siti Marfu'ah,SPd
Mengetahui
Kepala Sekolah MTs. Nurul Huda
(Drs. Abdul Qowim)
MOTTO
Ø Kegagalan adalah keberhasilan yang
tertunda, maka janganlah pernah takut untuk mencoba lagi
Ø Lunturkan kebodohanmu dengan giat
belajar, sungguh-sungguh dan tekun
Ø Orang yang menang adalah orang yang
mau mengintropeksi diri
Ø Kebudayaan akan berkembang jika
generasi penerus mempunyai kreasi dan inisiatif
Ø Hidup tanpa cinta bagaikan taman
yang tidak berbunga
PERSEMBAHAN
Laporan study tour ini ,saya persembahkan kepada :
1. Drs.Abdul Qowim selaku kepala
sekolah MTs. Nurul Huda.
2. Ibu Siti Marfu’ah S.Pd selaku wali
kelas IX A dan Guru pembimbing
3. Bapak/Ibu Guru panitia Study tour
4. Seluruh Bapak / Ibu guru karyawan MTs Nurul Huda.
5. Ayah dan Ibu tercinta.
6. Para pembaca yang budiman dan baik
hati
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Dengan segala kerendahan
hati,saya panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT. Yang telah melimpahkan
rahmat dan karunianya kepada saya,sehingga saya dapat menyelesaikan salah satu
tugas saya menyusun laporan ini yang berudul “GALERI ETNIK NUSANTARA” untuk
memenuhi syarat kelulusan Ujian Akhir Nasional (UAN) danUjian Akhir Sekolah
(UAS) di MTs Nurul Huda pada tahun pelajaran 2012/2013.
Dan tak lupa sholawat
serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi Agung Kita Nabi
Muhammad SAW.
Laporan ini saya susun
berdasarkan kegiatan yang saya ikuti dan tempat yang saya kunjungi saa menyusun
semua ini atas bimbingan dari ibu Siti Marfu’ah S.pd selaku guru Bahasa
Indonesia saya.
Dalam menyusun laporan
perjalanan ini saya menyadari bahwa laporan ini masih kurang sempurna karena pengetahuan ,kemampuan dan pengalaman
yang masih terbatas untuk itu saya mengharap kritikan serta saran yang yang
membangun dari pembaca guna keempurnaan dalam kesempatan yang
akan datang .semoga laporan ini ini bermanfaat bagi pembaca.
Atas kekurangan dan
kelebihan saya mohon maaf.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Penulis
Siti Muthoharoh
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL …………………………………………………………………………. i
PENGESAHAN………………………………………………………………………………. ii
MOTTO …………………………………………………………………….…………………. iii
PERSEMBAHAN…………………………………………………………..…………………. iv
KATA PENGANTAR ……………………………………………….……….……………….. v
DAFTAR ISI ………………………………………………………….……………………….. vi
BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………………………….. 1
- Tujuan ………………………………………………………………….......................... 1
- Manfaat ………………………………………………………………………………… 1
BAB II PERJALANAN …………………………………………………………………........ 2
BAB III JENIS-JENIS PAKAIAN ADAT……………..………………….….
……………. .. 3
1. Bali …. ……………………………………………………………………………….. 3
2. Lampung……………………………………………………………………………….. 3
3. Tengger…………………………………………………………………........................ 3
4. Sunda ,,……………………………………………………….……………………....... 4
5. Nusa Tenggara Timur ............…………………………………..……………………... 4
6. Papua ..………………………………………………….………………………............ 4
7. Yogyakarta ………………………………………………………………….................. 5
8. Jawa Tengah ……………………………………….…………………………………. 5
9. Jawa Timur…………………………………………..………………………………..... 5
10. Jawa Barat ……………………………………………...…………………………….... 6
11. Sumatra Selatan
.............................................................................................................. 6
12. Sumatra Utara ................................................................................................................ 6
13. Sumatra Barat
................................................................................................................. 7
14. Jambi ............
................................................................................................................. 7
15. Sumatra Selatan
.............................................................................................................. 7
16. Bengkulu
........................................................................................................................ 7
BAB IV PENUTUP …………………………………………………..………………..…....… 8
- Kesimpulan ……………………………………………………..……………………... 8
- Saran ……………………………………………………………..………………......... 8
BAB I
PENDAHULUAN
Puji
Syukur senantiasa kami haturkan kehadirot Allah SWT yang telah memberikan
rahmad-Nya kepada saya sehingga saya dapat melaksanakan Study Tour sekolah.
Adapun tujuan dan manfaat dari Study Tour ini :
A.
Tujuan
1. Sebagai syarat untuk menempuh Ujian
Nasional dan Ujian Sekolah
2. Sebagai salah satu tempat untuk
menumbuhkan / inspirasiyang ada pada benak yang kami miliki
3.
Menambah
pengalaman menyegarkanf dan membuatlaporan yang merupakan syarat kelulusan
siswa MTs Nurul Huda
B.
Manfaat
- Menambah pengalaman, menyegarkan fikiran,membawa laporan yang merupakan syarat kelulusan siswa MTs Nurul Huda
- Sebagai refresing sebelum melaksanakan Ujian Akhir Nasional (UAN) dan dapat menambah wawasan dan pengetahuan kami
- Dapat mengetahui berbagai macam pakaian adat
- Bisa menjadi kenang-kenangan yang terindah dan tidak terlupakan
BAB II
PEMBAHASAN
PERJALANAN
Pada
tanggal 20 November 2011 saya dan teman-teman melaksanakan studi tour di Jatim park .untuk melengkapi
salah satu tugas kelulusan yaitu membuat laporan .
Pada
hari sabtu malam ,20 November 2011 kami semua berkumpul kami pun berangkat
,tidak lupa sebelum berangkat kami berdo’a terlebih dahulu yang dipimpin oleh
KH. Dja’far Nasyiruddin . Dalam perjalan an kami hanya melihat lampu-lampu
dimalam hari ,karena bosan kami pun menggunakan sisa waktuku untuk istirahat .
Pada
sekitar pukul 02.00 fajar kami berhenti di restorant dan disampingnya ada
mushola .Disana kami mandi dan sambil menanti waktu untuk sholat subuh
berjama’ah .Setelah restorant buka ,
Kami sarapan jama’ah ,setelah selesai
kami pun meneruskan perjalanan .
Sesampai
ditempat tujuan ternyata disana masih tutup karena kami dating terlalu pagi
,jadi kami menggunakan waktu yang tersisa untuk berjalan-jalan disekeliling
Jatim Park dan tidak lupa kami foto-foto untuk kenang-kenangan .
Setelah
buka kami menuju tempat peneletian dulu di Jatim Park, yaitu “TAMAN AGRO“ .setelah
selesai kami mulai bermain-main. Tak
lupa membeli oleh-oleh untuk keluarga dirumah. Setelah puas perjalanan
dilanjutkan berziarah ke makam Simbah KH. Abdul Hamiddi Pasuruan, yang kemudian
dilanjutkan perjalanan pulang.
Kami
tiba di MTs. Nurul Huda pada malam hari pukul 00.00 WIB.
BAB III
PEMBAHASAN
1.
Bali
Busana pelamin daerah Bali umumnya cenderung
menggunakan kemben dan bertata rias glamour.
2.
Lampung
Pada tambala pelami daerah lampung pakaian
pengantin yang digunakan adalah adat pepaduan tulang bawah.daerah lamung
dikenal sebagai penghasil kain lapin(tenun bersesuaianbenang emas yang indah).
Uacara
adat seperti perkawinan tapi yang dipenuhi motif yang indah busana adat lampung
berdasarkan adat yang di anak orang lampung.
3.
Tengger
Nama kain khas busana adat tengger adalah
sarung,bagi masyarakat tengger sarung,adalah kelengkapan busana yang penting
harus ada disetiap penampilan.
4. Sunda
Ada 2 kelompok sunda yaitu:
1. Baduy luas yang disebut ramping,yang
tinggal di 36 kampung.
2. Baduy dalam yang disebut kejoran
yang tinggal di 36 kampung utama
5.
Nusa Tenggara Timur
Faktor
yang mempengaruhi keanekaragaman kain tenun daerah NTT karena daerah NTT
terbentuk oleh banyak suku yang mendiaminya diwilayah NTT inilah masing’’ suku
bangsa membangun,adat istiadatnya dari kebudayaan tersendri.
6.
Papua
Suku bani, jika dilihat
dari busana dan tatarias suku bani terbilang sangat luas bila di bandingkan
dengan atrili lainnya di papua
7.
Yogyakarta
Pada tampilan baju
pelamin adat Yogyakarta menggunakan kebayak adapun kebayak yang digunakan
biasanya berwarna cerah atau mencolok biasanya pada baju pelamin pria
dilengkapi dengan keris
8. Jawa Tengah
Pada tampilan daerah Jawa Tengah
adalah menggunakan kebayak dan kebaya yang biasanya berwarna gelap dan untuk
pria biasanya dilengkapi dengan keris dan peci.
9. Jawa Timur
Pada tampilan daerah
Jawa Timur pakaian pengantin yang digunakan adalah Jawa Timur terkenal sebagai penghasil jarik. Pada
busana pria menggunakan baju pendek ditambah dengan baju panjang memakai celana
dan menggunakan peci, pada wanita menggunakan baju panjang dan jarik, sarung
dan menggunakan gelang kaki.
10. Jawa Barat
Pada tampilan daerah Jawa Barat
pakaian pengantin yang digunakan adalah kebaya yang hampir mirip dengan
Jawa Tengah, akan tetapi pelamin putri
kebayu yang digunakan cenderung berwarna cerah,dan keris yang digunakan pelamin
pria terletak didepan.
11. Sumatra Selatan
Pada tampilan daerah Sumatra Utara pakaian pengantin yang di gunakan mirip
dengan adat Sumatra Selatan akan tetapipada daerah Sumatra Utara pakaian
pelamin
Yang digunakan muslim dan berwarna tidak terlalu mencolok.
12. Sumatra Utara
Pada
tampilan daerah Sumatra Utara pakaian pengantin yang digunakan mirip dengan
pakaian adat Sumatra Selatan akan tetapi, pada daerah Sumatra Utara, pakaian
pelamin yang digunakan muslim dan berwarna tidak terlalu mencolok.
13. Sumatra Barat
Pada
tampilan daerah Sumatra Barat pakaian pengantin yang digunakan adalah kebaya.
Yang mirip dengan Sumatra Utara dan Sumatra Selatan. Akan tetapi, daerah ini
memiliki khas yang lain yang terletak pada pakaian yang dikenakan pelamin
putri. Yaitu hiasan diatas kepala yang membentuk seperti tanduk dan kedua
mempelai menggunakan selendang.
14. Jambi
Pada
tampilan daerah Jambi pakaian yang dikenakan mirip dengan pakaian adat Sumatra
Barat akan tetapi warna lebih sedikit mencolok.
15.
Bengkulu
Pada tampilan daerah Bengkulu pakaian yang dikenakan pelamin putri berlengan
pendek dan warna mencolok,pada pelamin pria menggunakan lengan panjang dan
memakai sarung.
BAB IV
PENUTUP
Alhamdulillah atas rahmat Allah SWT, penulis dapat
menyelesaikan tugas untuk memenuhi persyaratan kelulusan Ujian Akhir Nasional
(UAN) dan Ujian Akhir Sekolah (UAS), sehingga penulis bisa menghilangkan rasa
bosan dan jenuh. Karena Jatim Park adalah teman belajar dan taman rekreasi yang
sangat indah dan menarik.
1.
Kesimpulan
Setelah penulis menyusun
laporan perjalanan ini, dapat penulis sampaikan bahwa:
1.
Penulis
dapat mengetahui berbagai macam dan jenis-jenis pakaian adat.
2.
Penulis
dapat mengetahui bahwa Indonesia memiliki beraneka ragam pakaian adat yang
unik.
2.
Saran
Jika kalian berstudy
tour dari Jatim Park malang saya sarankan :
- Jagalah almamater sekolah
- Berperilaku sopan dan tertib ketika berada di jatim park malang
- Jangan lupa membeli oleh-oleh untuk keluarga di rumah
- Jangan lupa membeli oleh-oleh yang dapat selalu mengingatkan kita pada Jatim Park Malang
No comments:
Post a Comment