INDEKS HAJI:UMRAH
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Abu
Hurairah r.a berkata :
Rasulullah Saw pernah
berkhutbah kepada kami:
'Wahai manusia!, Allah
SWT telah mewajibkan kepada kalian mengerjakan haji, tunaikanlah haji'
Seorang laki-laki
bertanya:
'Apakah setiap tahun,
wahai Rasulullah ?.
Beliau hanya diam saja
hingga laki-laki tadi mengulangi pertanyaannya tiga kali.
Rasulullah Saw menjawab:
'Jika aku katakan ya!,
tentu wajib dilakukan setiap tahun dan kalian tidak mungkin mampu melakukannya'
Beliau bersabda lagi:
'Tinggalkanlah sesuatu
yang aku tidak galakkan kepada kalian. Kemusnahan umat yang terdahulu dari
kalian ialah karena mereka banyak bertanya dan tidak ada persefahaman dengan
Nabi mereka. Jadi apabila aku perintahkan sesuatu kepada kalian, lakukanlah sebisa
kalian dan apabila Aku melarang dari melakukan sesuatu, tinggalkanlah!'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Zaid Al-Mazini r.a, berkata:
Sesungguhnya Rasulullah
Saw pernah bersabda:
'Tempat yang berada
diantara rumahku dan mimbarku adalah diantara taman-taman Surga'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Umar r.a, berkata:
Aku tidak pernah melihat
Rasulullah Saw mengusap benda yang ada di Ka'bah melainkan Rukun Yamani dan
Batu Hitam (Hajarul Aswad).
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Umar r.a, berkata:
Apabila Rasulullah Saw
melakukan Tawaf di Baitullah, pertama sekali Beliau berlari-lari kecil sebanyak
tiga putaran dan berjalan sebagaimana biasa sebanyak empat putaran.
Beliau bersa'i secara
berlari-lari kecil dilembah (diantara dua lampu hijau) diantara Shafa dan
Marwah.
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Ibnu Abbas r.a:
Diriwayatkan oleh Abu
Hasan Al-A'raj r.a, berkata:
Seorang laki-laki dari
bani Al-Hujaim bertanya kepada Ibnu Abbas:
'Bagaimanakah dengan
fatwa yang telah tersebar dikalangan orang-orang bahwa orang yang telah selesai
mengerjakan Tawaf di Baitullah bisa bertahallul ?'
Beliau menjawab:
'Itu adalah sunnah Nabi
kalian, sekiranya kalian suka'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Abbas r.a, berkata:
Rasulullah Saw terus
membaca Talbiyah hingga Beliau melontar di Jumrah.
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Anas bin Malik
r.a:
Diriwayatkan oleh
Muhammad bin Abu Bakar As-Saqafi, berkata:
Dia bertanya kepada Anas
bin Malik sewaktu mereka berdua dalam perjalanan dari mina ke Arafah:
'Apakah yang kalian
lakukan ketika bersama Rasulullah Saw dihari seperti ini?'
Anas menjawab:
'Diantara kami ada yang
bertalbiyah dan ada yang bertakbir. Beliau tidak melarang kami'
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Usamah bin Zaid
r.a:
Diriwayatkan oleh Ibnu
Juraij berkata:
Aku pernah bertanya
kepada Ata':
Apakah kalian pernah
mendengar Ibnu Abbas r.a, berkata:
'Kalian hanya
diperintahkan untuk melakukan Tawaf bukan diperintah untuk memasuki kedalamnya'
Ata' berkata: 'Beliau
tidak melarang dari memasukinya'
Tapi aku mendengar ia
berkata:
Usamah bin Zaid r.a
pernah menceritakan padaku:
'Nabi Saw ketika masuk
Baitullah, Beliau berdoa disetiap sudutnya dan Beliau tidak melakukan Shalat
hingga keluar. Setelah keluar, Beliau Shalat dua rakaat didepan Baitullah'
Beliau bersabda:
'Ini adalah Kiblat'
Kemudian aku bertanya
kepada Usamah:
'Pada setiap penjuru
atau pada satu sudut saja ?'
Usamah menjawab:
'Pada setiap sudut
Baitullah adalah kiblat'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas r.a, berkata:
Dulu manusia pernah
beranjak ke setiap arah setelah melakukan ibadah Haji.
Lalu Rasulullah Saw
bersabda:
"Janganlah
sekali-kali kalian beranjak pergi hingga mengakhirinya di Baitullah yaitu
melakukan Tawaf Wada' lebih dahulu"
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Umar r.a, berkata:
Setelah Rasulullah Saw
tiba di Masjidil Haram.
Beliau terus melakukan
Tawaf di Baitullah sebanyak tujuh putaran.
Mendirikan Shalat
sebanyak dua rakaat dibelakang makam Ibrahim, serta
Bersa'i diantara Shafa
dan Marwah sebanyak tujuh kali.
Rasulullah Saw adalah
contoh teladan yang baik untuk kalian.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ummu
Salamah r.a, berkata:
Aku telah mengadu
persoalan yang aku hadapi kepada Rasulullah Saw.
Lalu Beliau bersabda:
'Lakukanlah Tawaf
dibelakang mereka dengan menunggang binatang'
Lalu Aku melakukan Tawaf
maka Rasulullah Saw Shalat ditepi Ka'bah sambil membaca surat Ath-Thuur.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas r.a, berkata:
Rasulullah Saw pernah
bertanya kepada seorang wanita dari kaum Anshar tetapi aku terlupa nama wanita
tersebut sebagaimana yang diberitahu oleh Ibnu Abbas.
Beliau bersabda:
'Apakah yang menghalangi
kalian dari mengerjakan ibadah Haji bersamaku ?'
Wanita itu menjawab:
'Sebenarnya tidak ada
halangan bagi kami, cuma kami hanya mempunyai dua unta. Suami dan anakku telah
pergi mengerjakan Haji dengan serombongan unta. Tinggallah kepada kami
serombongan unta untuk mengangkat air'
Rasulullah Saw bersabda:
'Apabila tiba bulan
Ramadhan pergilah mengerjakan Umrah karena mengerjakan Umrah pada bulan
tersebut pahalanya sama dengan mengerjakan Haji'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas r.a, berkata:
Dari Nabi Saw, seorang
laki-laki telah terjatuh dari untanya hingga patah lehernya lalu meninggal
dunia.
Kemudian Nabi Saw
bersabda:
'Mandikanlah dia dengan
air dan daun bidara serta kafanilah dia dengan kedua pakaiannya dan jangan
kalian tutupi kepalanya karena sesungguhnya Allah akan menghidupkannya kembali
pada hari kiamat dalam keadaan bertalbiyah'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Sayyidatina Aisyah r.a, berkata:
Aku pernah memakaikan
wangi-wangian pada tubuh Rasulullah Saw ketika Beliau ingin memakai ihram untuk
berihram dan ketika bertahallul sebelum Beliau Tawaf di Baitullah.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Umar r.a, berkata:
Al-Baida' adalah tempat
yang kalian menyangka bahwa Rasulullah Saw pernah memakai ihramnya.
Sebenarnya Rasulullah
Saw tidak memakai ihramnya kecuali dari Masjid yaitu Zul Hulaifah.
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Sayyidina Umar
bin Al-Khattab r.a:
Sayyidina Umar bin
Al-Khattab r.a pernah mencium Hajarul Aswad.
Kemudian dia berkata:
'Demi Allah!, aku tahu
kalian hanyalah sebuah batu, sekiranya aku tidak melihat sendiri Rasulullah Saw
menciummu pasti aku tidak akan menciummu'
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Abdullah bin Umar
r.a:
Diriwayatkan oleh Nafi'
r.a, berkata:
Abdullah bin Umar r.a
pernah keluar sewaktu terjadi fitnah (musibah) untuk mengerjakan Umrah.
Dia berkata: 'Jika aku
terhalang dari sampai ke Baitullah, aku akan melakukan seperti yang pernah aku
lakukan bersama Rasulullah Saw'.
Lalu dia berihram Umrah
dan berjalan hingga sampai ke Baida'
Dia berpaling kepada
teman-temannya dan berkata: 'Aku bersaksi bahwa aku telah berniat Haji bersama
Umrah secara bersamaan'.
Kemudian dia meneruskan
perjalanan.
Setelah tiba di
Baitullah dia terus melakukan Tawaf sebanyak tujuh putaran dan bersa'i diantara
Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali, tidak lebih dari itu. Apabila telah
selesai, dia menyembelih dam.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Abu
Ayyub r.a, berkata:
Dia pernah Shalat
Maghrib dan Isya' secara Jama' di Muzdalifah ketika mengerjakan Haji Wada'
bersama Rasulullah Saw.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Anas
bin Malik r.a, berkata:
Apabila Rasulullah Saw
Musafir sebelum matahari condong ke barat, Beliau menangguhkan Shalat Zuhur ke
waktu Ashar.
Kemudian Beliau turun
(berhenti) dan menghimpunkan kedua Shalat tersebut.
Akan tetapi sekiranya
matahari telah condong ke arah barat sebelum Beliau berangkat maka Beliau
mendirikan Shalat Zuhur lebih dahulu kemudian barulah Beliau berangkat.
HR. Bukhari, Muslim melalui Abu Hurairah r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Kota Madinah adalah
Tanah Haram.
Siapa yang melakukan
suatu perbuatan dosa atau memberi perlindungan kepada orang yang melakukan
perbuatan dosa maka dia akan dilaknat oleh Allah dan para Malaikat serta
seluruh manusia.
Pada hari kiamat kelak,
Allah tidak akan menerima taubat dan fidyahnya.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Abu
Hurairah r.a, berkata:
Rasulullah Saw pernah
menyebut-nyebut tentang kota Madinah:
Seandainya kota ini
ditinggalkan oleh penduduknya, keadaannya tetap utuh yaitu baik.
Walaupun ia hanya dihuni
oleh Al-Awafi yaitu binatng-binatang buas dan burung.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Zaid bin A'sim r.a, berkata:
Rasulullah Saw pernah
bersabda:
Sesungguhnya Nabi
Ibrahim a.s, telah memuliakan yaitu mengharamkan kota Mekah dan mendoakan
keberkatan terhadap penduduknya.
Maka sesungguhnya akupun
memuliakan yaitu mengharamkan kota Madinah, sebagaimana Nabi Ibrahim a.s telah
memuliakan yaitu mengharamkan kota Mekah.
Dan sesungguhnya aku
juga telah mendoakan keberkatan makanan di kota Madinah sebagaimana yang pernah
didoakan oleh Nabi Ibrahim a.s kepada penduduk Mekah.
HR. Bukhari, Muslim melalui Abu Hurairah r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Satu kali Shalat di
Masjid-ku ini (Masjid Nabawi) lebih baik daripada seribu kali Shalat ditempat
lain kecuali Masjidil Haram.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Abu
Hurairah r.a, berkata:
Rasulullah Saw bersabda:
'Ya Allah, berikanlah
ampunan kepada orang yang mencukur rambut'
Para sahabat bertanya:
'Wahai Rasulullah!,
bagaimana pula dengan orang yang hanya memotongnya ?'
Beliau bersabda:
'Ya Allah, berikanlah
ampunan kepada orang yang mencukur rambut'
Mereka bertanya lagi:
'Wahai Rasulullah!,
bagaimana dengan orang yang hanya memotongnya ?.
Beliau bersabda:
'Ya Allah!, berikanlah
ampunan kepada orang yang mencukur rambut'
Mereka bertanya lagi:
'Wahai Rasulullah!,
bagaimana dengan orang yang hanya memotongnya ?.
Rasulullah Saw bersabda:
'Dan kepada orang yang
memotongnya'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas r.a, berkata:
Nabi Saw pernah ditanya mengenai
masalah sembelihan kurban, bercukur, melontar, mendahulukan dan melewatkannya.
Beliau menjawab:
'Tidak mengapa!'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Sayyidatina Hafsah, berkata:
'Wahai Rasulullah Saw,
mengapakah mereka telah bertahallul sedangkan engkau belum bertahallul dari
Umrah ?'
Beliau menjawab:
'Aku telah terlanjur
menjalin rambutku dan aku telah memberi tanda pada binatang bahwa aku akan
jadikan sebagai dam. Jadi aku tidak akan bertahallul melainkan setelah
menyembelihnya'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Umar r.a, berkata:
Lafaz Talbiyah
Rasulullah Saw ialah,
'Labbaik Allahumma
Labbaik, Labbaika Laa Syariika Laka Labbaik, Innal Hamda Waan Ni`mata Laka
Walmulk, Laa Syariika Lak'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Anas
r.a, berkata:
Aku pernah mendengar
Rasulullah Saw menggabungkan dua bacaan Talbiyah sekaligus yaitu:
'Tuhanku!, aku penuhi
panggilanmu untuk menunaikan ibadat Umrah serta ibadah Haji'
'Tuhanku!, aku penuhi
panggilanmu untuk memenuhi ibadat Umrah dan ibadah Haji'
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Abdullah bin Umar
r.a:
Diriwayatkan oleh Nafi'
r.a, berkata:
Abdullah bin Umar r.a
pernah keluar sewaktu terjadi fitnah (musibah) untuk mengerjakan Umrah.
Dia berkata: 'Jika aku
terhalang dari sampai ke Baitullah, aku akan melakukan seperti yang pernah aku
lakukan bersama Rasulullah Saw'.
Lalu dia berihram Umrah
dan berjalan hingga sampai ke Baida'
Dia berpaling kepada
teman-temannya dan berkata: 'Aku bersaksi bahwa aku telah berniat Haji bersama
Umrah secara bersamaan'.
Kemudian dia meneruskan
perjalanan.
Setelah tiba di
Baitullah dia terus melakukan Tawaf sebanyak tujuh putaran dan bersa'i diantara
Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali, tidak lebih dari itu. Apabila telah
selesai, dia menyembelih dam.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Sayyidatina Aisyah r.a, berkata:
Perkara pertama yang
dilakukan oleh Rasulullah Saw apabila tiba di Mekah ialah berwudhu kemudian
melakukan Tawaf di Baitullah.
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Sayyidatina
Aisyah r.a:
Diriwayatkan oleh Urwah
r.a, berkata:
Aku berkata kepada
Sayyidatina Aisyah r.a:
'aku pikir, jika
seseorang tidak bersa'i antara Shafa dan Marwah tidak mengapa'.
Dia bertanya:
'kenapa?'.
Aku menjawab, karena
Allah SWT telah berfirman:
'Sesungguhnya Shafa dan
Marwah adalah sebagian dari syiar-syiar Allah (hingga ke akhir ayat)'
Beliau berkata:
"Allah tidak
menganggap sempurna Haji atau Umrah seseorang yang tidak bersa'i antara Shafa
dan Marwah'. Kalaulah benar seperti katamu itu pasti tidak terjadi satu kesalahan
jika tidak bersa'i diantara kedua tempat tersebut. Tahukah kalian perkara itu?.
Sesungguhnya pada zaman jahiliyah golongan Anshar memuji dua berhala yang
berada ditepi laut yang bernama Isaf dan Naailah. Kemudian mereka datang lalu
bersa'i antara Shafa dan Marwah selanjutnya mereka mencukur rambut. Setelah
kedatangan Islam, mereka malas bersa'i di kedua tempat tersebut sebagaimana
kebiasaan mereka lakukan pada waktu jahiliyah. Lalu Allah SWT menurunkan
firmannya: 'Sesungguhnya Shafa dan Marwah adalah sebagian dari syiar-syiar
Allah' (hingga akhir ayat)' "
Tambah Beliau lagi:
"Bersa'i-lah kalian
diantara keduanya"
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ummu
Salamah r.a, berkata:
Aku telah mengadu
persoalan yang aku hadapi kepada Rasulullah Saw.
Lalu Beliau bersabda:
'Lakukanlah Tawaf
dibelakang mereka dengan menunggang binatang'
Lalu Aku melakukan Tawaf
maka Rasulullah Saw Shalat ditepi Ka'bah sambil membaca surat Ath-Thuur.
HR. Ad Dailami
Rasulullah Saw bersabda:
Air zam-zam bergantung
kepada niat peminumnya.
Barangsiapa meminumnya
untuk menyembuhkan penyakit niscaya Allah akan menyembuhkan penyakitnya atau
untuk pengganjal rasa lapar niscaya Allah akan membuatnya kenyang atau untuk
suatu keperluan niscaya Allah akan memenuhinya. Berarti air zam-zam merupakan
penawar bagi semua penyakit.
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Umar r.a:
Diriwayatkan oleh Torik
bin Syihab r.a, berkata:
'Orang-orang yahudi
berkata kepada Umar r.a:
Kalian semuanya membaca
sepotong ayat yang sekiranya ayat tersebut turun kepada kami niscaya kami akan
jadikan hari tersebut sebagai satu hari raya'
Umar segera menjawab:
'Aku amat mengetahui
dimana ayat itu diturunkan serta bila ia diturunkan dan dimana Rasulullah Saw
berada ketika ia diturunkan'
Ayat tersebut diturunkan
di Arafah, ketika itu Rasulullah Saw sedang wukuf di Arafah.
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Usamah bin Zaid
r.a:
Diriwayatkan oleh Ibnu
Juraij berkata:
Aku pernah bertanya
kepada Ata':
Apakah kalian pernah
mendengar Ibnu Abbas r.a, berkata:
'Kalian hanya
diperintahkan untuk melakukan Tawaf bukan diperintah untuk memasuki kedalamnya'
Ata' berkata: 'Beliau
tidak melarang dari memasukinya'
Tapi aku mendengar ia
berkata:
Usamah bin Zaid r.a
pernah menceritakan padaku:
'Nabi Saw ketika masuk
Baitullah, Beliau berdoa disetiap sudutnya dan Beliau tidak melakukan Shalat
hingga keluar. Setelah keluar, Beliau Shalat dua rakaat didepan Baitullah'
Beliau bersabda:
'Ini adalah Kiblat'
Kemudian aku bertanya
kepada Usamah:
'Pada setiap penjuru
atau pada satu sudut saja ?'
Usamah menjawab:
'Pada setiap sudut
Baitullah adalah kiblat'
HR. Ibnu Hibban melalui Abu Said Al Khudri r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Allah SWT berfirman:
Bahwa seorang hamba yang
telah Ku-sehatkan tubuhnya dan Ku-luaskan jalan penghidupannya (rezekinya),
sedangkan telah lewat masa lima tahun baginya keadaan tersebut, tetapi ia masih
belum menziarahi Ka'bah berarti ia benar-benar diharamkan.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas r.a, berkata:
Rasulullah Saw pernah
masuk ke Ka'bah.
Didalamnya terdapat enam
batang tiang.
Beliau berdiri dekat
salah satu tiang lalu berdoa.
Beliau tidak menunaikan
Shalat.
HR. Ad Dailami
Rasulullah Saw bersabda:
Apabila seseorang
mengerjakan ibadah Haji dengan harta yang haram, lalu ia mengucapkan
"Labbaika (kupenuhi panggilan-Mu)".
Allah menjawabnya:
Tiada Labbaika dan tiada
Sa'daika bagimu (tiada pemenuhan dan tiada kebahagiaan bagimu).
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Umar r.a, berkata:
Al-Baida' adalah tempat
yang kalian menyangka bahwa Rasulullah Saw pernah memakai ihramnya.
Sebenarnya Rasulullah
Saw tidak memakai ihramnya kecuali dari Masjid yaitu Zul Hulaifah.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Abu
Qatadah r.a, berkata:
Kami pernah keluar
bersama Rasulullah Saw ke daerah al-qahah. Dikalangan kami ada yang memakai
ihram dan ada juga yang tidak memakainya. Tiba-tiba aku dan salah seorang
sahabat melihat serombongan keledai liar. Aku memasang pelana kudaku dan
mengambil lembingku, kemudian aku menunggang kuda tetapi pelana kudaku
terjatuh, aku meminta sahabat-sahabat yang ber-ihram agar mengambil pelana kuda
tersebut. Namun tidak seorangpun yang mau membantuku. aku terpaksa turun dari
kuda untuk mengambilnya sendiri dan naik kembali. Aku melihat bagian belakang
keledai tadi dibalik sebuah bukit kecil. Aku lalu menikamnya. Setelah aku
sembelih, aku bawa kepada sahabat-sahabatku. sebagian dari mereka menyuruhku
makan, sebagian lagi melarangku. Ketika itu kami dapati Nabi Saw berada didepan
kami. Aku menghampiri Beliau lalu bertanya kepadanya.
Beliau bersabda:
'Keledai itu halal,
makanlah!'
HR. Bukhari, Muslim melalui Aisyah r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Ada empat jenis binatang
jahat yang bisa dibunuh ditanah halal ataupun ditanah haram, yaitu
-Burung elang,
-Burung gagak,
-Tikus dan
-Anjing liar.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas r.a, berkata:
As-So'bu bin Sassamah
telah menghadiahkan serombongan keledai liar kepada Nabi Saw sewaktu Beliau
sedang berihram.
Beliau mengembalikan
semula kepadanya, lalu bersabda:
Jika kami bukan berada
dalam keadaan berihram sudah tentu kami telah menerimanya darimu.
HR. Ibnu Khuzaimah melalui Ibnu Abbas r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Hajar Aswad adalah batu
Yaqut yang berwarna putih dari Surga kemudian menjadi hitam karena dosa-dosa
kaum musyrikin.
Kelak dihari kiamat akan
dibangkitkan sebesar bukit Uhud lalu memberikan kesaksian untuk penduduk dunia
yang pernah memegang dan menciumnya.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Sayyidatina Aisyah r.a, berkata:
Rasulullah Saw
mengerjakan Haji Tamattu' dengan berihram Haji dan Umrah secara bersamaan.
Para sahabat juga
melakukan sebagaimana yang Beliau lakukan.
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Zaid bin Arqam
r.a:
Diriwayatkan oleh Abu
Ishak, berkata:
Aku pernah bertanya Zaid
bin Arqam: 'Berapa kalikah kalian pernah ikut berperang bersama dengan
Rasulullah Saw ?.
Zaid menjawab: 'Tujuh
belas kali'.
Zaid bin Arqam
menceritakan kepadaku: 'Rasulullah Saw pernah berperang sebanyak sembilan belas
kali dan Beliau mengerjakan ibadah Haji hanya sekali setelah berhijrah yaitu
Haji Wada'.
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Abu Hurairah r.a,
berkata:
Aku pernah disuruh oleh
Abu Bakar As-Ahiddiq yang ketika itu ia dilantik oleh Rasulullah Saw menjadi
pemimpin menangani masalah haji yaitu Amirul Haji sebelum terjadinya Haji Wada'
dan untuk menyampaikan pengumuman kepada seluruh manusia pada hari Nahr (hari
Raya Kurban):
'Bermula dari tahun ini
orang-orang musyrik tidak dibolehkan lagi melakukan kegiatan Haji dan Tawaf di
Baitullah dalam keadaan telanjang'
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Anas bin Malik
r.a:
Diriwayatkan oleh Abdul
Aziz bin Rufai' r.a, berkata:
Aku pernah bertanya
kepada Anas bin Malik:
'Ceritakan kepadaku
tentang sesuatu yang kalian ketahui dari Rasulullah Saw'
'Dimanakah Beliau
menunaikan Shalat Zuhur pada hari Tarwiyah yaitu hari Kedelapan Zulhijah ?'
Dia menjawab: 'Di Mina'.
Aku bertanya lagi:
'Dimanakah Beliau
menunaikan Shalat Ashar pada hari Nafar ?'
Dia menjawab: 'Di
Al-Abtah'.
Kemudian dia berkata:
'Lakukanlah sebagaimana
yang telah dilakukan oleh pemimpinmu'
HR. Bukhari, Muslim melalui Abu Hurairah r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Ibadat Umrah hingga
ibadat Umrah berikutnya adalah kifarat dosa diantara keduanya.
Maka ibadah Haji yang
Mabrur yaitu Haji yang diterima, tidak balasannya selain dari Surga.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Abbas r.a, berkata:
Al-Fadhli bin Abbas
pernah mengikuti Rasulullah Saw.
Seorang wanita dari
daerah Khath'am menemui Beliau untuk meminta fatwa.
Al-Fadhli memandang
wanita itu dan kebetulan wanita itu juga memandangnya.
Melihat keadaan itu
Rasulullah Saw memalingkan wajah Al-Fadhli ke arah lain.
Wanita itu berkata:
'Wahai Rasulullah!, Allah telah mewajibkan atas hamba-hambanya mengerjakan
ibadah Haji. Aku dapati ayahku telah lanjut usia, tidak mampu bertahan diatas
kendaraan. Bisakah aku menunaikan ibadah Haji sebagai gantinya ?'
Beliau menjawab: 'Ya!'
Peristiwa ini terjadi
ketika Beliau mengerjakan haji wada'.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas r.a, berkata:
Rasulullah Saw pernah
melakukan Shalat Zuhur dan Shalat Ashar secara Jama'.
Begitu juga Shalat
Maghrib dan Shalat Isya' secara Jama' sedangkan Beliau bukan dalam keadaan
perang atau Musafir.
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Abdullah bin
Mas'ud r.a:
Diriwayatkan oleh
Abdulrahman bin Yazid r.a, berkata:
Abdullah bin Mas'ud r.a
melontar di Jumrah Aqabah dari perlembahan Wadi.
Aku berkata: 'Wahai Abu
Abdulrahman!, orang-orang melontarnya dari atas'
Abdullah bin Mas'ud
menjawab: 'Demi Allah yang tidak Tuhan selain-Nya, disitulah tempat diturunkan
surat Al Baqarah'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Abbas r.a, berkata:
Rasulullah Saw terus
membaca Talbiyah hingga Beliau melontar di Jumrah.
HR. Jabir bin Abdullah r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Sepuluh hari di bulan
Zulhijjah bagi Allah lebih utama daripada beberapa hari (dibulan lainnya).
Seorang laki-laki
bertanya:
'Wahai Rasulullah dia
memang lebih mulia,
ataukah karena
hitungannya sebagai jihad dijalan Allah SWT'.
Rasulullah menjawab:
Dia memang lebih utama
daripada jumlah hitungannya sebagai jihad dijalan Allah SWT.
HR. Ahmad melalui Abdullah bin Amru r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Sesungguhnya Allah SWT
berbangga kepada Malaikat-Malaikat pada sore hari Arafah, karena ahli Arafah.
Allah SWT berfirman:
Kalian lihatlah kepada
hamba-Ku, mereka mendatangi Aku dengan keadaan rambut kusut terurai dan
berdebu.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Jaafar r.a, berkata:
Kebiasaannya Rasulullah
Saw apabila pulang dari musafir akan disambut oleh anak-anak dari kalangan
anggota keluarga Beliau.
Suatu hari Beliau
kembali dari musafir aku mendahului menyambut Beliau lalu aku digendong oleh
Beliau.
Setelah itu salah
seorang dari anak Beliau yaitu Fatimah datang lalu membonceng dibelakang
Beliau.
Kemudian kami bertiga
menunggang binatang memasuki kota Madinah.
HR. Bukhari, Muslim melalui Abdullah bin Umar r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Tidak berdosa bagi orang
yang membunuh lima jenis binatang walaupun ditanah Haram dan mereka dalam
keadaan berihram.
Binatang-binatang
tersebut ialah
-Tikus,
-Kalajengking,
-Burung gagak,
-Burung elang dan
-Anjing liar.
HR. Thabrani
Rasulullah Saw bersabda:
-Shalat di Masjidil
Haram pahalanya sama dengan seratus kali Shalat di Masjidil Nabawi, dan
-Shalat di Masjidku sama
dengan seribu kali Shalat, dan
-Shalat di Baitul Maqdis
sama pahalanya denga lima ratus kali Shalat di Masjid-masjid tersebut.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas r.a, berkata:
Ketika peristiwa
pembukaan kota Mekah, Rasulullah Saw bersabda:
Tidak lagi yang
dinamakan hijrah dari Mekah, tetapi yang ada ialah jihad dan niat. Apabila
kalian dipanggil oleh pemerintah untuk berperang maka berangkatlah.
Disaat yang lain ketika
pembukaan kota Mekah, Rasulullah Saw juga pernah bersabda:
Sesungguhnya Allah
mengharamkan kota Mekah sewaktu dia menciptakan langit dan bumi. Pengharaman
itu terus hingga hari kiamat kelak. Sebelumku, tidak seorangpun yang dibolehkan
berperang di negeri ini. Aku sendiripun tidak dibolehkan melakukan perkara yang
sama kecuali satu ketika. Kota ini telah diharamkan oleh Allah hingga hari
kiamat nanti. Pohon-pohon tidak bisa ditebang, binatang buruan tidak bisa
dibunuh yaitu diburu, barang yang ditemui di kota ini tidak bisa diambil
kecuali orang yang ingin mengumumkan, rumput-rumput tidak bisa dicabut atau
dipotong
Al-Abbas r.a bertanya:
'Apakah rumput lalang terkecuali wahai Rasulullah, karena ia sangat berguna
kepada manusia ?.
Rasulullah Saw menjawab:
Ya!, kecuali rumput lalang.
HR. Bukhari, Muslim
Hadits Abu Ayyub
Al-Ansari ra:
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Hunain r.a, berkata:
Abdullah bin Abbas telah
mengutus aku supaya bertemu Abu Ayyub Al-Ansari r.a.
Aku dapati dia sedang
mandi diantara dua bukit dengan bertabirkan pakaian.
Aku mengucapkan salam
kepadanya.
Dia bertanya: 'Siapa itu
?'
Aku menjawab: 'Aku!,
Abdullah bin hunain'.
Ibnu Abbas bin Abbas
menyuruh aku bertanya kepadamu, bagaimanakah Rasulullah Saw membasuh kepala
ketika dalam keadaan ihram ?.
Abu Ayyub meletakkan
tangan atas pakaiannya yaitu tabir tadi, lalu merendahkannya hingga kepalanya
kelihatan.
Dia berkata kepada
seseorang yang menuangkan air: 'Siramlah!'.
Lalu disiram kepalanya
dan dia menggosok kepalanya dengan kedua belah tangannya ke arah depan dan
belakang.
Kemudian berkata:
'Beginilah aku melihat Rasulullah Saw melakukannya'.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Umar r.a, berkata:
Rasulullah Saw telah
mencukur rambut dan di ikuti oleh beberapa orang sahabat Beliau.
Ada juga sahabat yang
hanya memotongnya saja.
Abdullah berkata:
Rasulullah Saw pernah bersabda:
'Allah merahmati orang
yang mencukur rambutnya sekali atau dua kali'
Selanjutnya Beliau
menyambung sabdanya:
'Dan orang yang memotong
rambut'
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh
Abdullah bin Amru bin Al-Ash r.a, berkata:
Rasulullah Saw pernah
berdiri di Mina untuk menjawab pertanyaan orang-orang ketika mengerjakan Haji
Wada'.
Seorang laki-laki datang
lalu berkata:
'Wahai Rasulullah!, aku
telah bercukur secara tak sengaja sedangkan aku belum menyembelih kurban'
Beliau bersabda:
'Sembelihlah kurban, itu
tidak mengapa'
Kemudian datang seorang
laki-laki lain lalu berkata:
'Wahai Rasulullah!, aku
telah menyembelih kurban secara tidak sengaja sedangkan aku belum melontar'.
Beliau bersabda:
'Melontarlah, itu tidak
mengapa'
Abdullah bin Amru bin
Al-As berkata:
Setiap kali Rasulullah
Saw ditanya tentang sesuatu yang telah terlanjur dilakukan (tidak sengaja),
Beliau hanya bersabda:
'Lakukanlah!, itu tidak
mengapa'
HR. Bukhari, Muslim melalui Abu Hurairah r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Siapa yang berkunjung ke
Baitullah dan tidak berbicara dengan percakapan yang keji serta tidak berbuat
fasik maka dia akan kembali seperti ketika dia dilahirkan oleh ibunya.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas r.a, berkata:
Aku memberi air Zam-zam
kepada Rasulullah Saw lalu Beliau meminumnya sambil berdiri.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas r.a, berkata:
Rasulullah Saw telah
menetapkan Miqat
-Bagi penduduk Madinah
di Zul Hulaifah,
-Bagi penduduk Syam di
Juhfah,
-Bagi penduduk Najd di
Qarnul Manazil dan
-Bagi penduduk Yaman di
Yalamlam.
Miqat-miqat tersebut
adalah untuk penduduk negeri itu serta bagi mereka yang melaluinya untuk
menunaikan Haji dan Umrah.
Adapun selain dari
mereka yang tersebut Miqatnya adalah mengikuti arah kedatangan mereka hingga
penduduk Mekah-pun Miqatnya memadai dari Mekah.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Abu
Ayyub r.a, berkata:
Dia pernah Shalat
Maghrib dan Isya' secara Jama' di Muzdalifah ketika mengerjakan Haji Wada'
bersama Rasulullah Saw.
HR. Bukhari, Muslim
Diriwayatkan oleh Anas
r.a, berkata:
Setelah Sayyidina Ali
k.w kembali dari Yaman,
Nabi Saw bertanya
kepadanya:
'Bagaimana kalian
berniat Haji dan bertalbiyah ?'
Sayyidina Ali k.w
menjawab:
'Aku berniat Haji dan
bertalbiyah sebagaimana yang dilakukan oleh Nabi Saw'
Beliau bersabda:
'Kalaulah aku tidak
membawa binatang kurban tentu aku telah bertahallul'
HR. Thabrani melalui Ibnu Umar r.a
Rasulullah Saw bersabda:
Sesunguhnya sejak kamu
keluar dari rumahmu menuju Baitul Haram, Allah telah menulis kebajikan untukmu
dan menghapus kesalahanmu.
Adapun dua rakaatmu
sesudah tawaf pahalanya seperti memerdekakan budak dari golongan bani israil.
Sa'i-mu antara Safa dan
Marwah sesudah itu, pahalanya sama dengan memerdekakan tujuh puluh budak.
Wukufmu pada malam hari
di Arafah, Allah SWT turun kelangit dunia dan membanggakan diri kepada para
Malaikat karena kamu.
Allah SWT berfirman:
"Para hamba-Ku datang kepada-Ku dengan rambut kusut penuh debu dari
seluruh pelosok lembah yang dalam, mereka mengharapkan Surga seperti tetesan
hujan atau seperti buih dilaut, pasti Aku ampuni mereka, berbondonglah
hamba-Ku, kalian telah mendapatkan ampunan dan juga orang yang kalian mintakan
Syafa'at"
Adapun mengenai melempar
jumrahmu, setiap batu yang kamu lemparkan sebagai tebusan dosamu yang besar.
Adapun mengenai
sembelihmu, Allah simpan untukmu di sisi-Nya.
Adapun mengenai mencukur
rambut, dari setiap helai rambut, kamu mendapatkan kebajikan dan dihapuskanan
satu kesalahan.
Setelah tawafmu di
Baitul Haram dan sesudah itu, maka dosamu sudah dihapuskan.
Malaikat berkata:
"berbuatlah untuk masa yang akan datang, dosamu dimasa lalu telah
diampuni".
No comments:
Post a Comment